Entri Populer

Senin, 12 September 2011

Hari ini,ane lagi dapat untung dari usaha kecil kecilan ane gan.
Karena ane nge fans banget sama cerita yang berbau detective sejak kecil,ane langsung meluncur ke toko buku terdekat untuk hunting buku buat nambah koleksi ane.
Buku yang ane beli itu adalah novel terkenal karya Sir Arthur Conan Doyle,His Last Bow (salam terakhir).


Salam Terakhir Sherlock Holmes adalah sebuah kumpulan cerita pendek karangan Sir Arthur Conan Doyle yang mengisahkan tentang sepak terjang Sherlock Holmes sebagai seorang detektif di London dan sekitarnya. Seri ini menjadi penutup dari seri kumpulan cerita pendek Sherlock Holmes. Diterbitkan dalam bahasa Inggris dengan judul His Last Bow pada tahun 1917, isi novel ini mencakup cerita pendek mengenai Holmes yang beredar antara tahun 1908 hingga 1913 ditambah satu cerita yang dikarang pada tahun 1917.
Kumpulan cerita pendek ini pada awalnya berjudul Reminiscences of Sherlock Holmes (mengenang Sherlock Holmes) dan belum berisi kisah utamanya, yaitu Salam Terakhir yang dimasukkan belakangan setelah penerbitan novel Lembah Ketakutan. Terbitan yang terakhir mau tidak mau harus menyesuaikan sehingga judulnya diubah menjadi seperti saat ini. Akan tetapi, masih ada beberapa penerbit yang menjual edisi lengkap tanpa mengubah judul aslinya.
Isi Buku
Salam Terakhir Sherlock Holmes berisi 8 cerita pendek, yaitu:
  • Petualangan di Wisteria Lodge
  • Misteri Kotak Kardus
  • Petualangan Lingkaran Merah
  • Kasus Pencurian Rancangan Kapal Selam Bruce Partington
  • Petualangan Detektif yang Sekarat
  • Misteri Hilangnya Lady Frances Carfax
  • Petualangan Kaki Setan
  • Salam Terakhir      
  • Masalah Penerbitan di Amerika
Saat buku ini diterbitkan untuk pertama kalinya di Amerika Serikat, penerbit merasa bahwa cerita Misteri Kotak Kardus terlalu vulgar untuk dibaca orang Amerika karena mengandung kisah perzinaan. Dengan terpaksa cerita tersebut tidak diikutsertakan dalam edisi Amerika Serikat hingga bertahun-tahun kemudian.
Namun demikian, elemen nasionalisme dan penolakan terhadap perang yang diikutsertakan dalam cerita, secara tidak langsung membuat banyak mahasiswa lebih menyukai novel ini daripada kumpulan cerita pendek pendahulunya, Kembalinya Sherlock Holmes, yang terbit pada tahun 1904.

Kalau agan suka novel yang berpikir gaya bacanya seperi detective conan,novel satu ini kayanya ga usah agan raguin lagi untuk dibeli karena pembuat komik conan sendiri AOYAMA GOSHO ngefans banget dengan SHERLOCK HOLMES gan,tapi ane saranin beli nya ngurut ya gan,dari awal ampe akhir agar mengerti bacanya.



Tidak ada komentar:

Posting Komentar